Home   Blog  
Jurnalisme

  Monday, 08 May 2023 10:25 WIB

Data-data yang Digunakan dalam Jurnalisme Data

Author   Digital Marketing

Ilustrasi jurnalisme data

Untuk menulis dengan jurnalisme data, seorang jurnalis harus menguasai beberapa software pengolahan data dan infografis. Kemampuan ini diperlukan untuk menghadirkan berita yang berbobot dan menarik secara visual. Selain kemampuan tersebut, jurnalis juga harus memahami data-data apa saja yang bisa digunakan untuk menulis dengan jurnalisme data. 

Misalnya saja laporan The Telegraph tentang pengeluaran anggota parlemen Inggris, mereka mengumpulkan berbagai jenis data dari berbagai dokumen dan memanfaatkan perangkat lunak. Atau laporan tentang tambang batu bara di Indonesia yang dilakukan oleh Project Multatuli, dan masih banyak lagi contoh karya jurnalisme data yang ciamik. 

Melansir dari laman Data Journalism, data menjadi sumber utama dari jurnalisme data, yang menjadi alat untuk menyampaikan cerita. Oleh karena itu, seorang jurnalis harus memahami data apa saja yang bisa digunakan untuk mendukung penyajian berita yang lebih faktual dan informatif. Berikut adalah beberapa macam data yang sering digunakan dalam jurnalisme data:

  1. Data Numerik

Data numerik adalah data yang dihitung atau diukur dalam bentuk angka. Data ini paling sering ditemui pada laporan-laporan yang bersifat formal, seperti laporan angka populasi suatu wilayah, angka pengangguran di tahun tertentu, atau data inflasi yang terjadi dalam kurun waktu tertentu. Dengan data ini, jurnalis bisa menggali celah atau mencari kejanggalan. Misalnya, angka kemiskinan di suatu daerah tertentu yang berbanding terbalik dengan angka penghasilan daerah.

  1. Data Kualitatif

Macam data dalam jurnalisme data selanjutnya ialah data kualitatif. Data ini menggambarkan kualitas atau sifat-sifat tertentu, dan tidak selalu berupa angka seperti data numerik. Contohnya, data tentang pandangan atau pendapat publik di kawasan tertentu, data hasil survei, data hasil wawancara, dan sebagainya.

  1. Data Spasial

Data selanjutnya yang bisa digunakan dalam jurnalisme data adalah data yang berhubungan dengan lokasi atau wilayah tertentu. Data ini biasanya berkaitan dengan geografi, misalnya data peta, data geografis, data lokasi kota atau negara, dan sebagainya. Dengan data ini, jurnalis bisa memetakan daerah mana saja yang terdampak oleh suatu kejadian yang sedang diliput dan mengaitkannya dengan kondisi geografis yang ada.

  1. Data Multimedia

Macam data dalam jurnalisme data selanjutnya adalah data multimedia. Data ini bisa berupa teks, gambar, suara, atau video. Contohnya adalah data dalam bentuk foto-foto, rekaman video, dan klip audio. Data ini bisa digunakan sebagai penguat sebuat pernyataan, atau data lain yang diperoleh.

  1. Data Historis

Data historis adalah data yang berkaitan dengan sejarah atau peristiwa masa lalu. Biasanya data ini bisa ditemukan di gedung arsip, perpustakaan atau museum. Data ini bisa digunakan untuk melaporkan kejadian yang berkaitan dengan sejarah, misalnya data tentang perang, pemerintahan, atau data tentang perkembangan ekonomi di masa lalu.

  1. Data Terstruktur

Macam data dalam jurnalisme data selanjutnya adalah data terstruktur. Seperti namanya, data ini terorganisasi dengan baik dan dapat diolah dengan mudah menggunakan perangkat lunak tertentu. Contohnya adalah data dalam bentuk spreadsheet atau basis data. Di zaman digital seperti saat ini, sudah banyak data yang terstruktur dan terdigitalisasi, sehingga memudahkan jurnalis untuk mengakses data.

  1. Data Tak Terstruktur

Walau sudah banyak data-data yang terstruktur, tapi masih ada juga data tak terstruktur yang sulit diolah. Untuk mengolah data tak terstruktur, memerlukan perangkat lunak tertentu, waktu yang lebih lama dan kemampuan analisa yang baik. Data tak terstruktur ini bisa berupa unggahan di media sosial, seperti tweet, komentar, atau unggahan media sosial lainnya. Data seperti ini bisa digunakan untuk menunjang laporan dan informasi data-data lainnya.

Dengan memanfaatkan berbagai macam-macam data tersebut, jurnalisme data dapat menyajikan berita yang lebih akurat, informatif, dan berdaya ungkit. Kunci utama dalam jurnalisme data adalah data itu sendiri.

Kamu pun bisa belajar jurnalisme data lebih dalam dan lengkap lagi bareng ahlinya di Tempo Institute.

Yuk, ikuti kelas Jurnalisme Data bareng ahlinya langsung dari Tempo!

Baca juga : Badan Siber dan Sandi Negara Akan Gandeng BIN, TNI, Polri

Bagikan
WordPress Image Lightbox