Home   Blog  
Buku

  Friday, 19 December 2025 12:00 WIB

25 Jenis-Jenis Novel Lengkap, Dari Genre Hingga Berdasar Isi dan Tokoh

Author   Raden Putri
25 Jenis-Jenis Novel Lengkap, Dari Genre Hingga Berdasar Isi dan Tokoh

Bagi kamu yang suka membaca novel, memahami jenis novel menjadi langkah awal untuk mengeksplorasi jenis karya sastra ini agar buku yang dibaca jadi lebih variatif. Setiap jenis novel menawarkan karakteristik, tema, dan pendekatan cerita yang berbeda sesuai minat pembaca.

Promo Hemat Belajar Diskon 20 Persen

Dengan mengenali ragam macam-macam genre buku, kamu akan lebih mudah memilih karya yang paling sesuai dengan selera dan kebutuhanmu. Lantas, apa saja sebenarnya jenis-jenis novel tersebut? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Apa Itu Novel Menurut Para Ahli?

Secara umum, novel merupakan karya prosa panjang berisi rangkaian cerita tentang kehidupan tokoh beserta interaksinya dengan lingkungan sekitar, dan menekankan pada watak dan karakter pelaku. Karya sastra ini memuat unsur intrinsik dan ekstrinsik yang saling berkaitan serta membentuk keutuhan cerita.

Dibandingkan cerpen, bentuk fiksi ini memiliki alur lebih kompleks, cakupan peristiwa lebih luas, dan sering menyimpan pesan tersirat bagi pembacanya. Adapun definisi novel menurut ahli adalah sebagai berikut:

1. Jakob Sumardjo

Menyebutkan bahwa novel merupakan salah satu karya sastra paling populer dan banyak dicetak karena memiliki daya jangkau pembaca yang sangat luas di masyarakat. Popularitas tersebut menunjukkan perannya sebagai bacaan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Banner Survey Tempo Institute

2. H.B. Jassin

Prosa panjang ini menceritakan episode tertentu dalam kehidupan manusia, terutama peristiwa penting atau krisis yang dapat mengubah nasib seseorang. Cerita ini berfokus pada dunia manusia dan lingkungannya, dengan penggambaran periode kehidupan tertentu secara khas.

3. Rostamaji 

Menjelaskan bahwa karya fiksi ini adalah karya sastra yang tersusun atas unsur intrinsik dan ekstrinsik yang saling memengaruhi satu sama lain. Keterkaitan kedua unsur tersebut menjadi dasar terbentuknya makna dan kekuatan cerita.

4. Panuti Sudjiman 

Novel merupakan karya prosa fiksi berdurasi panjang yang menghadirkan tokoh-tokoh cerita. Karya ini menyusun rangkaian peristiwa dan latar secara runtut untuk membentuk alur cerita yang utuh.

5. Nurgiyantoro

Mengartikan novel sebagai karya prosa fiksi dengan panjang cerita menengah, tidak terlalu singkat, namun juga tidak berlebihan. Bentuk ini memungkinkan pengembangan alur, tokoh, dan tema secara seimbang.

Sebagai sebuah karya sastra panjang, novel memiliki sejumlah ciri yang membedakannya dengan jenis prosa lain, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Jumlah katanya biasanya melebihi 35.000 kata dengan ketebalan sekitar 100 halaman atau lebih. 
  • Waktu membaca umumnya memakan setidaknya dua jam karena ceritanya panjang dan mendalam. 
  • Kisah di dalamnya mampu menghadirkan beragam kesan, emosi, dan konflik. 
  • Alurnya cenderung kompleks dengan cakupan cerita luas. 
  • Meski panjang dan kadang mengandung pengulangan kalimat, penyajiannya tetap kuat melalui narasi yang didukung deskripsi untuk menggambarkan suasana dan kondisi cerita.

Jenis Novel Fiksi dan Non Fiksi

Jenis novel

Sebagai sebuah karya sastra, novel utamanya dibedakan berdasarkan sumber ceritanya, yakni fiksi (tidak nyata) atau non fiksi (nyata). Berikut penjelasannya:

1. Fiksi

Cerita fiksi sepenuhnya berasal dari khayalan penulis dan tidak terjadi dalam kehidupan nyata. Tujuannya membawa pembaca masuk ke dunia imajiner dengan konflik rekaan untuk menyampaikan pesan secara simbolik. 

Contohnya novel Harry Potter dan The Hunger Games. Judul-judul ini menampilkan dunia rekaan yang kuat dan mengandalkan imajinasi sebagai daya tarik utamanya.

2. Non fiksi

Jenis ini mengangkat peristiwa nyata atau pengalaman hidup seseorang, biasanya berasal dari tokoh populer maupun penulis sendiri. Fokus utama cerita ini menyampaikan pesan, nilai, atau pembelajaran dari kisah nyata dengan narasi yang dikemas menarik.

Contoh novelnya adalah Habibie & Ainun yang mengisahkan perjalanan cinta tokoh nasional Indonesia. Ada pula Ani Yudhoyono: 10 Tahun Perjalanan yang merekam pengalaman hidup melalui sudut pandang personal.

Jenis-Jenis Novel Berdasarkan Genre

Dalam karya fiksi, genre berfungsi sebagai pengelompokan utama cerita berdasarkan tema dan pendekatan naratifnya. Meski begitu, dalam satu cerita bisa ada beberapa genre sekaligus sesuai kebutuhan penulis. Berikut jenis-jenis genre novel:

1. Romance

Genre ini berfokus pada kisah percintaan antartokoh dengan berbagai dinamika emosi, mulai dari kebahagiaan hingga konflik batin. Ceritanya sering dekat dengan kehidupan sehari-hari sehingga mudah diterima oleh banyak pembaca.

2. Fantasi

Genre novel ini menghadirkan dunia imajinatif yang berbeda dari realitas, lengkap dengan aturan dan logikanya sendiri. Cerita jenis ini mengajak pembaca masuk ke dunia rekaan yang penuh keajaiban dan kreativitas.

3. Science Fiction

Science fiction atau fiksi sain mengangkat cerita berlatar masa depan dengan pendekatan ilmiah dan teknologi. Fokus utamanya pada kemungkinan perkembangan sains serta dampaknya terhadap kehidupan manusia, dengan cerita yang menampilkan kecerdasan buatan, teknologi mutakhir, hingga makhluk cerdas non manusia.

4. Mistery

Genre ini menitikberatkan pada teka-teki dan upaya mengungkap suatu kejahatan atau peristiwa mencurigakan. Ketegangan dibangun melalui petunjuk, konflik, dan kejutan yang muncul sepanjang cerita.

5. Horror 

Cerita yang bergenre horor bertujuan memunculkan rasa takut melalui suasana mencekam dan konflik ekstrem yang dibangun lewat deskripsi suasana dan kondisi psikologis tokohnya. Unsur supranatural, mitos, atau kepercayaan lokal sering menjadi penggerak cerita beserta dengan interaksi antara manusia dan makhluk gaib yang menjadi ciri utama genre ini.

Jenis-Jenis Novel Berdasarkan Genre Cerita

Jenis novel

Karya sastra panjang ini juga dapat diklasifikasikan berdasarkan fokus alur dan pesan yang ingin disampaikan. Berikut deretan jenis buku novel berdasarkan pendekatan ceritanya:

1. Komedi/Humor

Jenis novel bergenre komedi menyajikan situasi lucu dan dialog ringan untuk menghibur pembaca. Tujuan utamanya menghadirkan tawa melalui cerita yang santai dengan kisah yang disusun melalui konflik sederhana namun mengena.

Untuk genre ini, contoh novel adalah Setengah jalan, Senggol Kiri Senggol Kanan, dan Si Juki. Judul-judul ini sukses menghadirkan humor yang khas dalam bentuk narasinya.

2. Sejarah

Genre ini mengangkat kisah masa lalu, baik tentang peradaban, peristiwa penting, tempat bersejarah, maupun tokoh tertentu. Ceritanya memadukan fakta sejarah dengan narasi fiksi agar lebih hidup dan menarik dibaca.

3. Inspiratif

Jenis ini dirancang untuk membangkitkan semangat dan motivasi pembaca. Ceritanya sering mengangkat perjuangan hidup, ketekunan, dan nilai positif, karena mengandalkan pesan moral sebagai elemen utama dalam alurnya.

4. Islami

Novel dengan genre Islami akan menyajikan cerita dengan nilai religius dan pesan moral yang kuat. Alurnya sering menekankan pencarian makna hidup, keimanan, serta hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama.

5. Petualangan

Genre petualangan menghadirkan perjalanan tokoh dalam menghadapi tantangan fisik maupun mental. Ceritanya sarat aksi dan eksplorasi, sehingga cocok untuk pembaca muda hingga dewasa karena alurnya dinamis dan penuh kejadian tak terduga.

6. Fan Fiction (Fiksi Penggemar)

Cerita ini biasanya ditulis dengan tokoh, latar, atau dunia cerita yang sudah dikenal masyarakat. Karya ini memungkinkan penggemar mengeksplorasi alur alternatif sesuai imajinasi dengan cerita yang bebas dan tidak terikat pada karakter asli di dunia nyata.

7. Romantis/Percintaan

Jenis ini menyoroti hubungan emosional antartokoh dengan konflik cinta sebagai inti cerita. Akhir kisahnya tidak selalu bahagia, karena konfliknya sering menggambarkan dinamika hidup, dengan variasi meliputi romansa kontemporer, historis, hingga paranormal.

8. Misteri

Cerita dalam jenis ini berpusat pada pengungkapan kejahatan, seperti pembunuhan atau penculikan. Konflik muncul dari upaya tokoh utama membongkar fakta tersembunyi dengan ketegangan yang terus meningkat hingga kebenaran terungkap di akhir cerita.

9. Horor

Menampilkan cerita yang memicu rasa takut melalui narasi dan imajinasi, bukan efek visual atau suara. Unsur supranatural atau kekerasan psikologis sering dimanfaatkan untuk memperkuat efek emosional, sehingga pembaca diajak merasakan ketakutan melalui bayangan cerita.

10. Science Fiction (Fiksi Sains)

Genre ini menggabungkan unsur fiksi dengan sains dan teknologi sebagai fondasi cerita. Latarnya sering berada di masa depan atau semesta alternatif dengan kemungkinan peristiwa atau kemajuan teknologi ilmiah tertentu.

11. Psikologi

Jenis novel ini menyoroti karakter dan perilaku manusia dari sudut pandang kejiwaan, termasuk konflik batin, trauma, dan kondisi mental tokohnya. Cerita biasanya menggali kedalaman emosi dan cara berpikir tokoh secara intens, seperti dalam One Flew Over the Cuckoo’s Nest karya Ken Kesey.

12. Keluarga

Novel keluarga berfokus pada hubungan antaranggota keluarga serta dinamika yang terjadi di dalamnya, seperti konflik, kasih sayang, dan pengorbanan. Kisahnya sering menampilkan nilai-nilai kebersamaan dan pertumbuhan karakter, sebagaimana tergambar dalam Little Women karya Louisa May Alcott.

13. Thriller/Suspense

Genre thriller dan suspense mengandalkan alur cepat serta situasi penuh ketegangan untuk membangkitkan emosi pembaca, seperti rasa cemas, terkejut, dan penasaran. Cerita sangat bertumpu pada konflik, plot twist, dan rangkaian peristiwa yang membuat pembaca terus ingin mengetahui kelanjutannya.

14. Fiksi Barat

Fiksi Barat berlatar wilayah perbatasan Amerika pada abad ke-19 hingga awal abad ke-20 dengan nuansa kehidupan “Old West.” Genre ini menekankan konflik moral dan aksi, sering memadukan tema kejahatan, keadilan, dan penebusan dalam alur ceritanya.

Jenis Novel Berdasarkan Isi dan Tokoh

Jenis novel

Pengelompokan ini dibuat berdasarkan pada tema cerita dan karakter utama yang diangkat daam kisah. Selain pada alur, fokusnya juga bergantung pada latar usia, gaya hidup, dan konflik tokoh.

1. Teenlit

Merupakan sastra populer yang mengangkat kehidupan remaja, mulai dari pencarian jati diri, pertemanan, konflik keluarga, hingga pengalaman cinta pertama yang penuh dinamika. Ciri khas teenlit terletak pada penggunaan bahasa gaul yang santai, campuran istilah asing, serta gaya tutur yang mencerminkan cara remaja berkomunikasi.

2. Chicklit

Chicklit adalah bacaan populer yang banyak diminati perempuan, khususnya usia dewasa muda, dengan cerita seputar cinta, karier, pertemanan, dan pencarian jati diri. Tokoh utamanya biasanya perempuan modern yang menghadapi berbagai tantangan hidup di tengah dinamika sosial dan pekerjaan.

3. Songlit

Banner Kelas Online Menulis Novel

Genre novel ini merupakan karya fiksi yang lahir dari inspirasi sebuah lagu, baik dari lirik, suasana, maupun pesan emosionalnya. Cerita dikembangkan dengan membayangkan kisah di balik lagu tersebut dalam bentuk narasi yang utuh.

4. Metropop

Novel metropop mengangkat kehidupan perempuan kosmopolitan di lingkungan perkotaan, terutama yang berkaitan dengan dunia kerja dan gaya hidup modern. Tokohnya sering digambarkan mandiri, ambisius, dan dihadapkan pada konflik karier, hubungan, serta pilihan hidup, dengan ritme cerita kehidupan yang cepat.

Banner Kelas Bundling


Bagikan