Di era digital, informasi beredar dengan cepat dan hadir dalam berbagai bentuk. Salah satu bentuk komunikasi yang masih sering digunakan hingga kini adalah press release atau siaran pers.
Secara sederhana, press release adalah sebuah pernyataan resmi yang berisi informasi penting untuk disampaikan kepada publik atau media. Aktivitas ini dikenal sebagai rilis berita, dan umumnya ditulis oleh tim humas atau komunikasi korporat sebagai perwakilan organisasi.
Siaran pers sering menjadi sumber awal bagi seorang jurnalis untuk menulis berita, karena berisi data dan fakta yang relevan. Untuk memahami lebih dalam, berikut penjelasan lengkap mengenai apa itu press release beserta manfaat utamanya bagi perusahaan maupun media.
Menurut Investopedia, press release adalah berita atau informasi yang dikirimkan perusahaan untuk menginformasikan kepada publik dan pers tentang suatu hal penting atau memiliki signifikansi material.
Sementara menurut Public Media Soulution, press release adalah dokumen yang menceritakan kisah suatu peristiwa atau pencapaian. Pengumuman berbasis teks ini digunakan untuk memberi tahu khalayak tentang peristiwa dan pencapaian perusahaan.
Dalam bahasa Indonesia, press release adalah siaran pers, dan kerap disebut sebagai pers rilis. Pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), siaran pers diartikan sebagai bahan berita yang disiapkan oleh pihak luar untuk insan pers.
Meski begitu, siaran pers berbeda dengan berita. Melansir dari Notified, berita biasanya melaporkan suatu peristiwa yang sedang atau telah terjadi.
Sedangkan pers rilis umumnya mencakup suatu hal belum terjadi dan difokuskan pada perkembangan spesifik terkait perusahaan atau organisasi dan disesuaikan untuk dibagikan kepada jurnalis.
Saat ini, siaran pers masih menjadi salah satu cara utama yang digunakan organisasi atau perusahaan untuk membagikan kabar terbaru tentang aktivitas maupun kondisi mereka.
Media ini tetap dianggap efektif dan terpercaya karena mampu membangun kredibilitas di mata audiens sekaligus memiliki jangkauan luas.
Berikut beberapa contoh manfaat press release bagi perusahaan:
Agar siaran pers dinilai valid dan profesional, penulisannya harus mengikuti standar tertentu. Pertama, pastikan bahasa yang digunakan jelas, ringkas, dan langsung pada inti berita.
Selain itu, publikasi sebaiknya dilakukan di situs web resmi atau platform media agar terhindar dari masalah teknis dan informasi mudah diakses oleh publik serta jurnalis.
Mengutip dari Media Board, cara membuat press release perlu mengikuti struktur sistematis agar hasilnya efektif.
Beberapa elemen penting harus dalam pers rilis, meliputi judul, dateline (tanggal dan lokasi rilis), paragraf pembuka, isi rilis yang menjelaskan detail berita, boilerplate berisi profil singkat perusahaan, serta informasi kontak untuk keperluan media.
Untuk gambaran lebih jelas, simak contoh press release berikut ini.
https://www.setneg.go.id/baca/index/siaran_pers_mensesneg_apresiasi_aspirasi_untuk_penataan_regulasi

https://www.dewanpers.or.id/berita/detail/1296/pemutahiran-data-perusahaan-pers-nasional-tahun-2019

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-jakarta2/baca-pengumuman/1014/Siaran-Pers.html
Di era serba cepat ini, salah satu tantangan humas adalah untuk menciptakan siaran pers yang bernilai berita, menarik, dan ramah mesin pencari (SEO).
Agar siaran persmu tembus redaksi dan mudah ditemukan di Google, ikuti kelas “Menulis Siaran Pers di Era Digital” bersama Tempo Institute.
Dalam kelas ini, kamu akan mempelajari ilmu jurnalistik praktis untuk menulis judul yang menggoda, lead yang kuat, serta kalimat yang efektif agar siaran persmu menarik perhatian media dan pembaca.
Kelas ini cocok untuk humas, praktisi komunikasi, jurnalis, Public Relations, hingga staf lembaga pemerintah atau LSM yang ingin meningkatkan kemampuan menulis di dunia digital.
Daftar sekarang di Tempo Institute dan kuasai cara menulis siaran pers yang menarik, mudah dipahami, dan tembus redaksi!