Home   Blog    Media Massa  Media Sosial
Pengembangan Diri

  Monday, 21 March 2022 12:57 WIB

Tips Memotret Konten Makanan Pakai Smartphone

Author   Digital Marketing

Ilustrasi Memotret Makanan

Makanan yang dekat dengan kehidupan manusia, menjadi salah satu alasan foto makanan sangat populer dan mudah ditemui di mana saja. Ditambah lagi, peralatan foto yang makin canggih, dan kini, Anda bisa memotret makanan dengan smartphone, di mana saja, kapan saja. Walau begitu, tidak semua foto makanan dari smartphone berhasil menarik perhatian audiens. Agar makanan terlihat lebih “nyata” dan menggoda, ada teknik-teknik khusus yang harus diterapkan.

Seorang fotografer makanan profesional memiliki banyak peralatan dan cara khusus agar potret yang dihasilkannya memukau. Peralatan fotografi, seperti kamera DSLR, lensa khusus 35-50 mm, tripod, reflektor, dan lighting, itu baru dasarnya. Belum lagi, teknik pencahayaan hingga cara mengatur agar makanan tetap terlihat segar di studio. Namun, jika seorang pemula dan belum memiliki peralatan memadai, Anda bisa bereksprimen menggunakan kamera smartphone.

Selain berlatih, memotret makanan dengan HP akan memudahkan Anda membuat konten lebih cepat. Anda tidak perlu memindahkan foto dari penyimpanan kamera ke komputer atau smartphone, dan Anda bisa langsung mengunggahnya ke media sosial. Agar hasil jepretan lebih ciamik, berikut beberapa tips memotret makanan untuk konten media sosial hanya dengan smartphone saja:

1. Cahaya dan Pengaturannya

Cahaya menjadi salah satu kebutuhan penting dalam fotografi, begitu juga saat memotret makanan. Melansir dari laman Cookie and Kate, sumber cahaya (untuk fotografi) terbaik tidak selalu datang dari lampu tambahan atau blitz. Anda bisa mencari sumber cahaya dari matahari, waktu terbaik adalah pagi dan sore hari. Terlebih jika menggunakan smartphone, Anda akan lebih bebas mencari sumber cahaya dibandingkan memotret makanan di studio yang sudah dikondisikan dengan blitz dan reflektor.

Selain sumber cahaya, Anda juga bisa melakukan pengaturan cahaya lewat fitur di kamera smartphone. Atur cahaya di kamera agar warna makanan lebih merata dan tidak berbayang. Anda tidak perlu mengkhawatirkan warna kurang “menyala” karena bisa diedit dengan aplikasi editing foto sederhana.

2. Fokus dan Blur

Tips memotret makanan untuk konten media sosial selanjutnya ialah memahami teknik dasar fotografi. Beberapa teknik dasar itu adalah fokus dan blur. Dua teknik ini sangat memengaruhi hasil foto makanan. Trik mengambil foto makanan berbeda dengan foto pemandangan. Dalam memotret makanan, fokus pada satu titik diperlukan agar mata audiens langsung tertuju pada objek yang dimaksud.

Selain itu, agar foto makanan lebih fokus, berikan efek blur di latar belakang. Trik ini akan membuat makanan terkesan lebih ‘hidup’ dan mata audiens tidak terganggu dengan latar belakang yang mengalihkan perhatian mereka.

3. Angle dan Komposisi Tepat

Tidak hanya fokus dan blur saja, angle dan komposisi juga penting dalam memotret makanan untuk konten media sosial. Angle atau sudut pandang, sangat menentukan kesan. Misalnya jika Anda memotret makanan dari samping, kesan yang ditimbulkan lebih detail tapi tidak menyeluruh. Berbeda dengan angle dari atas, kesannya akan lebih menyeluruh tapi detailnya kurang. Tapi harus diperhatikan, setiap makanan memiliki kesan yang berbeda sehingga angle yang cocok pun berbeda juga. Cookie and Kate menyarankan untuk mengambil foto dari beberapa angle.

Jika sudah menemukan angle yang tepat, jangan lupa komposisi. Sama seperti jenis fotografi lainnya, sembilan titik fokus bisa diterapkan saat memotret makanan. Laman Serious Eat menyebut, pedoman untuk komposisi memotret makanan adalah aturan segitiga.

4. Maksimalkan dengan Editing

Memotret makanan menggunakan smartphone saja, hasilnya akan berbeda dari foto yang diambil secara profesional. Oleh sebab itu, editing sangat penting. Hampir di semua smartphone, ada fitur editing foto, kalaupun tidak ada Anda bisa mengunduhnya. Editing dasar, seperti pencahayaan dan komposisi, sangat mudah dilakukan walau hanya dengan smartphone saja. Atur warna agar terlihat lebih mencolok dan cocokkan dengan komposisi yang pas.

Terakhir, tips memotret makanan untuk konten media sosial yang tak kalah penting adalah, jangan takut mencoba dan bereksperimen.

Tertarik untuk belajar fotografi lebih dalam untuk foto produk yang lebih kece? Tenang, MinTI punya mentor yang cocok untuk kamu.

Yuk, ikuti kelas Teknik Fotografi Produk untuk Bisnis Online bersama ahlinya langsung dari Tempo!

Selamat memotret!

Baca juga : Badan Siber dan Sandi Negara Akan Gandeng BIN, TNI, Polri

Bagikan
WordPress Image Lightbox