Judul : Meretas Batas “Bergerak Bersama Membentuk Peta Masa Depan”
Penerbit: Tempo Institute bekerja sama dengan Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Tim Penulis dan Editor : Qaris Tajudin, Yosep Suprayogi, Yos Rizal, Purwanto Setiadi, Sapto Yunus, Tulus Wijanarko, Khairul Anam
Editor Foto: Jati Mahatmaji
Desainer dan Tata Letak: Abadi
Ilustrasi Sampul: Kendra Paramita
Tebal : 335 halaman
Ukuran buku : 15cm x 23cm
Cetakan Pertama: Pertama, September 2024
ISBN : dalam proses pengajuan
Bahasa: Indonesia
Sinopsis :
Buku ini berisi cerita penelitian 20 perguruan tinggi vokasi di seluruh Indonesia yang ditulis kembali dengan gaya yang lebih populer. Isi buku menjelaskan semua sekat yang memisahkan ekonomi dari sektor-sektor lain, seperti politik, sosial, budaya, dan agama, termasuk pendidikan.
Banyak temuan yang selama ini tak tampak dalam analisis ekonomi bermunculan dalam penelitian ini. Di banyak daerah yang sektor pertaniannya kuat, misalnya, ditemukan banyak keluhan tentang tersendatnya proses regenerasi. Anak-anak muda tak lagi mau turun ke sawah, ladang, atau perkebunan karena dianggap tidak keren. Belum lagi kendala sinyal di sejumlah perkebunan yang membuat mereka memilih tak menggerakkan kaki. Di daerah lain, budaya gotong-royong yang seharusnya positif justru memanjakan angkatan kerja muda, sehingga menurunkan etos kerja dan determinasi mereka.
Penelitian ini berhasil menghidupkan angka-angka mati—mengembalikan sisi kemanusiaan dalam wajah ekonomi. Ekonomi bukan sekadar angka. Di dalamnya ada wajah manusia yang harus diwakili.
Baca juga : Badan Siber dan Sandi Negara Akan Gandeng BIN, TNI, Polri