Jurnalis adalah individu yang berperan penting dalam penyebaran informasi kepada masyarakat. Melalui karyanya, mereka menyajikan berita dan fakta yang terjadi di berbagai bidang, baik melalui surat kabar, majalah, radio, televisi, maupun media daring.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi turut mendorong meningkatnya kebutuhan terhadap pekerjaan jurnalis. Melalui peran mereka, masyarakat dapat memperoleh informasi terkini dari berbagai belahan dunia secara cepat dan akurat.
Lalu, apa itu jurnalis? Simak penjelasannya berikut ini beserta tugas dan tanggung jawab.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian jurnalis adalah orang yang pekerjaannya mengumpulkan dan menulis berita di media massa cetak atau elektronik. Mengutip dari Career Explorer, jurnalis bertugas mengumpulkan, menulis, dan menyebarkan berita melalui berbagai media seperti surat kabar, majalah, situs web, televisi, dan radio.
Tujuan utama profesi ini adalah menyajikan informasi yang aktual dan relevan bagi masyarakat di berbagai bidang, termasuk politik, olahraga, bisnis, dan hiburan. Dalam menjalankan tugasnya, jurnalis melakukan wawancara, menghadiri acara, serta melakukan riset untuk memastikan keakuratan dan kejelasan informasi yang disampaikan.
Secara pengertian, jurnalis dan wartawan sebenarnya memiliki makna yang sama. Perbedaannya terletak pada penggunaan istilah serta lingkup dan penempatan kerja masing-masing.
Dari segi lingkup pekerjaan, jurnalis memiliki cakupan kerja yang lebih luas karena terlibat dalam seluruh proses jurnalistik, baik di lapangan maupun di balik layar. Sementara itu, wartawan lebih berfokus pada kegiatan peliputan langsung dan pemberitaan aktual.
Dari segi penempatan kerja, jurnalis dapat bertugas di kantor redaksi maupun di lapangan sesuai kebutuhan redaksi, sedangkan wartawan umumnya ditempatkan di lapangan untuk melaporkan peristiwa secara langsung dari lokasi kejadian.
Melansir dari IDX Channel, terdapat berbagai faktor yang memengaruhi besaran gaji jurnalis atau wartawan di Indonesia. Faktor-faktor tersebut meliputi pengalaman kerja, kemampuan individu, jenis media tempat bekerja, serta kebijakan Upah Minimum Regional (UMR) di wilayah masing-masing.
Secara umum, kisaran gaji wartawan berdasarkan jenjang karier dan jenis medianya adalah sebagai berikut:
Dalam menjalankan profesinya, wartawan memiliki beragam tanggung jawab yang berperan penting dalam penyebaran informasi yang kredibel dan berdampak bagi masyarakat. Mengutip dari The Knowledge Academy, berikut tugas dan tanggung jawabnya:
Salah satu tugas jurnalis adalah melakukan riset, wawancara, dan verifikasi fakta untuk memastikan setiap berita yang disampaikan akurat, lengkap, dan dapat dipercaya.
Informasi yang telah dikumpulkan diolah menjadi berita yang menarik dan mudah dipahami, dengan tetap mematuhi pedoman redaksi dan kode etik jurnalistik.
Pewarta menelusuri isu-isu penting, mengungkap fakta tersembunyi, serta melaporkan penyimpangan atau penyalahgunaan kekuasaan secara objektif dan etis.
Di era digital, wartawan juga memadukan teks, foto, video, dan grafis agar penyajian berita lebih menarik dan relevan di berbagai platform media.
Wawancara merupakan keterampilan utama jurnalis untuk memperoleh informasi langsung dari narasumber melalui pertanyaan yang terarah, pendengaran yang aktif, dan penyajian sudut pandang yang berimbang.
Profesi jurnalis di Indonesia dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang pers, yang menegaskan bahwa pers nasional berfungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.
Kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi setiap warga negara. Oleh karena itu, pers memiliki hak untuk mencari, memperoleh, dan menyebarluarkan gagasan serta informasi kepada publik.
Di Indonesia, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) yang berdiri pada tahun 1994 menjadi salah satu organisasi profesi wartawan yang berperan penting dalam menegakkan kebebasan pers, menjaga etika dan profesionalisme wartawan, serta memperjuangkan hak publik atas informasi.
Bagi kamu yang tertarik menekuni dunia jurnalistik atau berencana mengambil jurusan jurnalis, Tempo Institute menyediakan program pembelajaran untuk menjadi seorang wartawan. Pelatihan tersebut dirancang untuk mengasah kemampuan menulis, meliput, dan berpikir kritis seperti seorang jurnalis profesional. Program ini terbuka bagi siapa saja yang ingin memperdalam dasar jurnalistik, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga profesional di bidang humas atau komunikasi. Daftar Sekarang!
Sumber:
https://www.careerexplorer.com/careers/journalist/
https://www.tempo.co/ekonomi/survei-aji-upah-layak-jurnalis-tahun-ini-rp-9-1-juta-2064956
https://www.idxchannel.com/milenomic/estimasi-gaji-jurnalis-di-indonesia-sampai-berapa/2
https://www.theknowledgeacademy.com/blog/jornalism-job-description/
https://peraturan.bpk.go.id/Details/45370/uu-no-40-tahun-1999